Sunday 10 April 2016

Jonas Dan Higuain Mengincar Sepatu Emas CR7

Gelar pemain terbaik dunia  tahun-tahun belakangan ini seperti hanya diperebutkan oleh Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Dalam delapan tahun terakhir pemenang penghargaan pemain, gelar pemain terbaik dunia selalu satuh pada salah satu dari mereka. Walaupun nominasi pemain terbaik dunia biasanya tiga pemain, nama ketiga biasanya dianggap hanya sebagai "penggembira".

Kedua bintang ini juga mendominasi penghargaan sepatu emas eropa, yaitu penghargaan untuk pemain yng mencetak gol terbanyak di kompetisi-kompetisi erop, disesuaikan dengan kualitas kompetisi tersebut. Jangan lupa bahwa Messi dan CR7 sangat produktif mencetak gol. Salah satu dari nama mereka selalu tertera di daftar pemenang sepatu emas Eropa sejak musim 2009-2010.

Untungnya, Messi dan Ronaldo tidak setiap tahun mencetak lebih dari 40 atau 50 gol. Ada kalanya produktivitas mereka tidak pada puncak performa, sehingga ada kesempatan pada pemain lain untuk bersaing. Di musim 2013-2014 misalnya, Luis Suarez dari Liverpool mampu meanndingi perolehan gol CR7, yaitu 31 gol. Mereka berdua berbabgi penghargaan sepatu emas eropa untuk musim itu.

Musim ini kembali kesempatan untuk pemain lain mememangkan sepatu emas eropa terbuka. Adalah Gonzalo Higuaín dari Napoli dan Jonas dari Benfica yang menantang CR&, bintang Real Madrid. Ketiga pemain tersebut sama-sama sudah punya koleksi 30 gol.

Gonzalo Higuaín adalah mantan rekan CR7 di Real Madrid. Dahulu kesempatannya unjuk gigi terbatas karena harus bersaing dengan Karim Benzema. Sekarang sebagai andalan Napoli, kesempatan terbuka lebar untuk pria Argentina ini. Sejak Maurizio Sarri mengasuh Napoli awal musim ini, ketajaman Higuain meningkat dahsyat, hingga mencatatkan 30 gol dari 31 pertandingan.

Nama Jonas Gonçalves Oliveira masih asing di telinga banyak penggemar sepakbola. Pria 32 tahun asal Brazil ini adalah striker Benfica. Sebelumnya Jonas sempat empat tahun bermain untuk Valencia.

Sejak memperkuat Benfica musim awal 2014-2015, Jonas muncul sebagai pemain haus gol. Musim lalu Jonas mencetak 20 gol di liga Portugal dan membantu Benfica memenangkan liga. Musim ini Jonas bahkan lebih produktif lagi, sudah mencetak 30 gol.

Dengan prestasinya itu, ta heran jika Jonas kembali masuk hitungan untuk bergabung dengan timnas Brazil. Apalagi saat ini Brazil perlu opsi lain di lini depan, agar tidak tergantung pada Neymar.

Referensi:
https://en.wikipedia.org/wiki/FIFA_World_Player_of_the_Year
https://en.wikipedia.org/wiki/FIFA_Ballon_d%27Or
https://en.wikipedia.org/wiki/European_Golden_Shoe
https://en.wikipedia.org/wiki/Maurizio_Sarri
https://en.wikipedia.org/wiki/Gonzalo_Higua%C3%ADn
https://en.wikipedia.org/wiki/Jonas_Gon%C3%A7alves_Oliveira

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar dengan bahasa yang sopan, tidak merendahkan pihak manapun dan tidak menyinggung SARA