Friday 19 February 2016

Opsi Atlet Sepakbola Pindah Ke Futsal

Pembekuan PSSI oleh menpora mempersulit pesepakbola Indonesia mencari nafkah. Tiadanya kompetisi membuat banyak klub merasa sulit untuk memberi kontrak jangka panjang. Turnamen-turnamen yang diselenggarakan di masa pembekuan bukan solusi bagi mereka. Klub yang ikut turnamen tidak banyak, tergantung undangan dan sering hanya menawarkan kontrak jangka pendek pada para pemainnya.

Para pemain sepakbola terpaksa mencari opsi lain untuk mencari nafkah. Ada yang ke liga luar negeri untuk mencari nafkah, dari liga Bahrain, liga Malaysia hingga liga Timor Leste. Ada yang ikut pertandingan tarkam. Sejumlah pesepakbola memilih bergabung dengan TNI. Usaha diluar sepakbola juga menjadi opsi bagi mereka.

Ternyata ada opsi lain yang tidak terlalu jauh dari sepakbola, yaitu beralih ke futsal. Itulah yang dilakukan Rendi Irawan, eks gelandang Persebaya 1927 dan Persija Jakarta. Rendi memilih bergabung dengan Bintang Timur Surabaya yang akan berlaga di Pro Futsal League (PFL).

Pro Futsal League adalah kasta tertinggi kompetisi futsal di Indonesia. Kompetisi ini diikuti oleh 16 tim dibagi atas dua grup, masing-masing diikuti delapan tim. Pro Futsal League dijadwalkan berlangsung dari 6 Februari 2015 sampai 22 Mei 2015.

Atlet sepakbola yang beralih ke futsal memang bukan hal baru. Sebelumnya ada Vennard Hutabarat, mantan pemain Persija yang pernah menjadi andalan timnas futsal Indonesia.

Referensi:
http://www.goal.com/id-ID/news/1387/nasional/2016/02/15/20360232/tolak-madura-united-eks-gelandang-persija-jakarta-beralih-ke?ICID=SP
http://surabaya.tribunnews.com/2016/02/10/klub-futsal-bintang-timur-surabaya-rekrut-eks-gelandang-persebaya-1927
http://www.futsalin.com/2016/02/pro-futsal-league-2016.html

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar dengan bahasa yang sopan, tidak merendahkan pihak manapun dan tidak menyinggung SARA