Friday 3 June 2016

Rumania dan Lini Pertahanan Terkuat Kualifikasi Euro 2016

Secara statistik, pemilik lini pertahanan terkuat selama penyisihan Euro bukanlah negara kuat sepakbola. Adalah Rumania yang mampu menjaga gawangnya sehingga hanya dua kali kebobolan sepanjang babak kualifikasi. Hebatnya lagi, Rumaniasama sekali tidak menderita kekalahan dalam babak kualifikasi Euro 2016 ini.

Rumania berada di grup F pada kualikasi Euro 2016. Tidak ada negara yang sangat kuat di grup ini. Rumania bersaing memperebutkan tiket ke Euro 2016 dengan Yunani, Hungaria, Finlandia, Irlandia Utara dan Kepulauan Faroe.

Rumania memulai perjuangannya dengan bertandang ke markas Yunani pada 7 September 2014. Ternyata Rumania mampu memenangkan partai tersebut dengan skor 1-0. Adalah penalti Cipria Marica, striker Steaua Bukarest yang menjadi penentu dalam pertandingan ini.


Setelah ini Rumania malah tertahan di kandang sendiri. Menjamu Hungaria pada 11 Oktober 2014
Rumania mampu unggul lebih dulu melalui sundulan Raul Rusescu, gelandang serang yang merumput di liga Turki bersama Osmanlinpor. Hungaria membalas lewat gol Balázs Dzsudzsák, dan pertandingan ini berakhir imbang 1-1.



Untunglah tiga hari kemudian Rumania kembali mencatat kemenangan di kandang lawan. Dua gol dari Bogdan Stancu membawa Rumania unggul 2-0 atas Finlandia. Bogdan Stancu adalah pemain yang mampu menempati posisi striker dan sayap kiri. Saat ini dia bermain di liga Turki bersama Gençlerbirliği S.K.


Partai berikutnya kembali berakhir dengan skor 2-0. Saat itu Rumania menjamu Irlandia Utara pada
14 November 2014. Kali ini dua gol Rumania diborong oleh Paul Papp, seorang bek tengah yang bisa tempatkan menjadi bek kanan.


Rentetat kembali berlanjut pada 29 Maret 2015 saat Rumania menjamu Kepulauan Faroe. Kemelut di kotak penalti berhasil dimanfaatkan Claudio Keșerü untuk mencetak gol satu-satunya di pertandingan ini. Keșerü  adalah penyerang yang mengandalkan kaki kiri, bermain untuk klub negeri sendiri Ludogorets Razgrad.


Setelah itu Rumania sempat mengalami kesulitan menggetarkan jala lawan. Tiga pertandingan berturut-turut berakhir tanpa gol. Demikianlah yang terjadi saat bertandang ke markas Irlandia Utara pada 13 Juni 2015, bertandang ke Hungaria pada 4 September 2015 dan menjamu Yunani pada 7 September 2015. Ketiga partai ini berakhir dengan gol 0-0.

Ancaman kekalahan pertama membayangi saat Rumania menjamu Finlandia 8 Oktober 2015. Finlandia unggul lebih dulu lewat Joel Pohjanpalo. Adalah gelandang bertahan Ovidiu Hoban yang menyamakan skor 1-1 dan menyelamatkan Rumania dari kekalahan.


Romania berhasil memenangkan partai terakhir saat bertandang menghadapi kepulauan Faoe pada 11 Oktober 2015 dengan skor 3-0. Dua gol pertama diborong oleh Constantin Budescu, gelandang serang yang merumput di liga Cina bersama Dalian Yifang. Gol ketiga dicetak Alexandru_Maxim, gelandang serang yang merumput di Jerman bersama Stuttgart.

Referensi:
https://en.wikipedia.org/wiki/UEFA_Euro_2016_qualifying
https://en.wikipedia.org/wiki/UEFA_Euro_2016_qualifying_Group_F
https://en.wikipedia.org/wiki/Ciprian_Marica
https://en.wikipedia.org/wiki/Raul_Rusescu
https://en.wikipedia.org/wiki/Bogdan_Stancu
https://en.wikipedia.org/wiki/Paul_Papp
https://en.wikipedia.org/wiki/Claudiu_Ke%C8%99er%C3%BC
https://en.wikipedia.org/wiki/Ovidiu_Hoban
https://en.wikipedia.org/wiki/Constantin_Budescu
https://en.wikipedia.org/wiki/Alexandru_Maxim
















No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar dengan bahasa yang sopan, tidak merendahkan pihak manapun dan tidak menyinggung SARA