Wednesday 27 May 2015

Kartu Merah Untuk FIFA

Kartu merah untuk FIFA. Itulah pernyataan Richard Weber, kepala penyidik Inland Revenue Service (IRS), tentang penangkapan sejumlah petinggi FIFA atas tuduhan korupsi pada 29 Mei 2015, IRS adalah lembaga pemerintah Amerika Serikat yang bertugas menarik pajak.

Sembilan petinggi atau mantan petinggi FIFA ditahan oleh aparat Amerika Serikat bekerjasama dengan polisi Swiss hanya dua hari menjelang pemilihan presiden FIFA.
1. Jeffrey Webb, wakil presiden dan anggota komite eksekutif FIFA, Web juga menjabat sebagai presiden Concacaf. anggkota komite eksekutif CFU (Uni Sepakbola Karibia) dan presiden asosiasi sepakbola kepulauan Cayman (CIFA).
2. Eduardo Li, anggota komite eksekutif FIFA, anggota komite eksekutif CONCACAF dan presiden federasi sepakbola Costa Rica (FEDEFUT).
3. Julio Rocha, FIFA development officer. Rocha adalah mantan presiden Uni Sepakbola Amerika Tengah (UNCAF) presiden federasi sepakbola Nikaragua (FENIFUT).
4. Costas Takkas, atase presiden CONCACAF dan mantan sekjen CIFA.
5. Jack Warner, mantan wakil presiden dan komite eksekutif FIFA. Warner juga presiden CONCACAF, presiden CFU dan penasihat khusus federasi sepakbola Trinidad dan Tobago TTFF).
6. Eugenio Figueredo: wakil presiden dn anggota komite eksekutif FIFA. Figueredo adalah mantan presidem CONMEBOL dan presiden federasi sepakbola Uruguay (AUF).
7. Rafael Esquivel: anggota komite eksekutif CONMEBOL dan presiden federasi sepakbola Venezuela (FVF) president.
8. José Maria Marin, anggota FIFA organizing committee untuk sepakbola Olimpiade dan mantan presiden CBF.
9. Nicolás Leoz, mantan anggota komite eksekutif FIFA dan presiden CONMEBOL.

Diantara tuduhan  terhadap mereka adalah penggelapan pajak, penyuapan hingga pencucian uang.

Referensi:
1. Foto: Jose Maria Marin, salah satu tersangka.

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar dengan bahasa yang sopan, tidak merendahkan pihak manapun dan tidak menyinggung SARA