Tuesday, 31 October 2017
Sunday, 29 October 2017
Thursday, 26 October 2017
Sunday, 22 October 2017
Pembelian Mahal Yang Cukup Efektif Dari Manchester City
Manchester City saat ini mantap memuncaki pemuncak klasemen sementara EPL 2017-2018 pekan kesembilan. Mereka saat ini unggul lima poin dari para pesaing terdekat, yaitu Manchester United dan Tottenham Hotspurs. Tim Manchester biru juga sangat produktif dengan torehan 32 gol sampai saat ini, atau rata-rata diatas 3.5 gol per partai.
Mungkin menarik untuk menelaah apakah awal yang bagus di liga ini terkait dengan transfer yang didatangkan sebelum EPL musim ini bergulir. Pasca hasil nirgelar musim lalu, Manchester City mengeluarkan £198.7 juta untuk mendatangkan lima pemain mahal. Kiper Ederson, gelandang Bernardo Silva, dan tiga bek sayap Danilo, Kyle Walker dan Benjamin Mendy, semuanya memiliki banderol mahal, berkisar antara £26.5 juta hingga £49.3 juta.
Ederson sejauh ini sukses menjadi kiper utama Manchester City. Penjaga gawang asal Brazil sudah tampil sembilan kali di EPL dan tiga kali di liga champions. Catatan hanya kebobolan empat kali dari sembilan pertandingan di EPL menjadi indikasi kokohnya pertahanan Manchester City dengan Ederson dibawah mistar gawang.
Kyle Walker adalah rekrutan baru lain yang sukses menjadi pilihan utama. Bek kanan ini sudah tampil dalam 8 partai EPL dan 3 partai liga champions. Kemampuannya membantu serangan tidak terbantahkan, dengan catatan 3 assist di EPL dan satu assist di liga champions.
Sebelum cedera parah, Benjamin Mendy sebenanrya adalah pilihan utama Manchester City di posisi bek kiri. Mendy sempat tampil di empat partai EPL dan satu partai UCL. Sayangnya cedera lutut parah yang didapatnya saat menghadapi Crystal Palace membuatnya harus absen dalam jangka waktu lama. Diperkirakan bek kiri yang sudah menyumbangkan satu assist untuk Manchester City ini harus absen selama tujuh bulan.
Setelah cederanya Benjamin Mendy, posisi bek kiri diperebutkan oleh Danilo dengan Fabian Delph. Sampai saat ini Delph masih sedikit lebih unggul. Walaupun begitu Danilo setidaknya sudah tampil tiga kali di EPL, dan sudah mencattakan satu assist.
Gelandang Bernardo Silva mulai menunjukkan bahwa setidaknya dirinya siap bersaing memperebutkan posisi di lini tengah Manchester City. Saat ini dia baru tampil dua kali dari menit awal di EPL, enam kali sebagai pemain pengganti. Sementara di liga champions, Bernardo Silva baru sekali bermain sejak menit pertama, dua partai menjadi pemain pengganti. Walaupun begitu, sumbangan satu assist di EPL dan satu assist lagi di liga champions jelas menunjukkan bahwa dirinya cukup bisa berintegrasi dengan tim.
Kesimpulannya, lima pemain rekrutan awal berharga mahal ini sejauh ini bisa dibilang cukup berhasil dan berkontribusi atas prestasi gemilang Manchester City awal musim ini. Ederson dan Kyle Walker sukses menjadi pilihan utama. Benjamin Mendy sebenarnya juga pilihan utama sebelum terpaksa absen panjang karena cedera. Danilo dan Bernardo Silva juga sanggup memberikan kontribusi, walaupun belum menjadi pilihan atama pelatih Pep Guardiola.
Referensi:
https://en.wikipedia.org/wiki/2017%E2%80%9318_Premier_League
https://en.wikipedia.org/wiki/2017%E2%80%9318_Manchester_City_F.C._season
https://www.transfermarkt.com/bernardo-silva/profil/spieler/241641
https://www.transfermarkt.com/bernardo-silva/leistungsdaten/spieler/241641
https://www.transfermarkt.com/ederson/profil/spieler/238223
https://www.transfermarkt.com/kyle-walker/profil/spieler/95424
https://www.transfermarkt.com/danilo/profil/spieler/145707
https://www.transfermarkt.com/danilo/leistungsdaten/spieler/145707
https://www.transfermarkt.com/benjamin-mendy/profil/spieler/157495
https://www.transfermarkt.com/benjamin-mendy/leistungsdaten/spieler/157495
https://www.transfermarkt.com/fabian-delph/profil/spieler/50362
https://www.transfermarkt.com/fabian-delph/leistungsdaten/spieler/50362
http://www.bbc.com/sport/football/41436253
Mungkin menarik untuk menelaah apakah awal yang bagus di liga ini terkait dengan transfer yang didatangkan sebelum EPL musim ini bergulir. Pasca hasil nirgelar musim lalu, Manchester City mengeluarkan £198.7 juta untuk mendatangkan lima pemain mahal. Kiper Ederson, gelandang Bernardo Silva, dan tiga bek sayap Danilo, Kyle Walker dan Benjamin Mendy, semuanya memiliki banderol mahal, berkisar antara £26.5 juta hingga £49.3 juta.
Ederson sejauh ini sukses menjadi kiper utama Manchester City. Penjaga gawang asal Brazil sudah tampil sembilan kali di EPL dan tiga kali di liga champions. Catatan hanya kebobolan empat kali dari sembilan pertandingan di EPL menjadi indikasi kokohnya pertahanan Manchester City dengan Ederson dibawah mistar gawang.
Kyle Walker adalah rekrutan baru lain yang sukses menjadi pilihan utama. Bek kanan ini sudah tampil dalam 8 partai EPL dan 3 partai liga champions. Kemampuannya membantu serangan tidak terbantahkan, dengan catatan 3 assist di EPL dan satu assist di liga champions.
Sebelum cedera parah, Benjamin Mendy sebenanrya adalah pilihan utama Manchester City di posisi bek kiri. Mendy sempat tampil di empat partai EPL dan satu partai UCL. Sayangnya cedera lutut parah yang didapatnya saat menghadapi Crystal Palace membuatnya harus absen dalam jangka waktu lama. Diperkirakan bek kiri yang sudah menyumbangkan satu assist untuk Manchester City ini harus absen selama tujuh bulan.
Setelah cederanya Benjamin Mendy, posisi bek kiri diperebutkan oleh Danilo dengan Fabian Delph. Sampai saat ini Delph masih sedikit lebih unggul. Walaupun begitu Danilo setidaknya sudah tampil tiga kali di EPL, dan sudah mencattakan satu assist.
Gelandang Bernardo Silva mulai menunjukkan bahwa setidaknya dirinya siap bersaing memperebutkan posisi di lini tengah Manchester City. Saat ini dia baru tampil dua kali dari menit awal di EPL, enam kali sebagai pemain pengganti. Sementara di liga champions, Bernardo Silva baru sekali bermain sejak menit pertama, dua partai menjadi pemain pengganti. Walaupun begitu, sumbangan satu assist di EPL dan satu assist lagi di liga champions jelas menunjukkan bahwa dirinya cukup bisa berintegrasi dengan tim.
Kesimpulannya, lima pemain rekrutan awal berharga mahal ini sejauh ini bisa dibilang cukup berhasil dan berkontribusi atas prestasi gemilang Manchester City awal musim ini. Ederson dan Kyle Walker sukses menjadi pilihan utama. Benjamin Mendy sebenarnya juga pilihan utama sebelum terpaksa absen panjang karena cedera. Danilo dan Bernardo Silva juga sanggup memberikan kontribusi, walaupun belum menjadi pilihan atama pelatih Pep Guardiola.
Referensi:
https://en.wikipedia.org/wiki/2017%E2%80%9318_Premier_League
https://en.wikipedia.org/wiki/2017%E2%80%9318_Manchester_City_F.C._season
https://www.transfermarkt.com/bernardo-silva/profil/spieler/241641
https://www.transfermarkt.com/bernardo-silva/leistungsdaten/spieler/241641
https://www.transfermarkt.com/ederson/profil/spieler/238223
https://www.transfermarkt.com/kyle-walker/profil/spieler/95424
https://www.transfermarkt.com/danilo/profil/spieler/145707
https://www.transfermarkt.com/danilo/leistungsdaten/spieler/145707
https://www.transfermarkt.com/benjamin-mendy/profil/spieler/157495
https://www.transfermarkt.com/benjamin-mendy/leistungsdaten/spieler/157495
https://www.transfermarkt.com/fabian-delph/profil/spieler/50362
https://www.transfermarkt.com/fabian-delph/leistungsdaten/spieler/50362
http://www.bbc.com/sport/football/41436253
Wednesday, 18 October 2017
(Raw) Transformasi Ketajaman Raheem Sterling
[09:52, 19/10/2017] +62 817-775-337: Ada yang menarik dari daftar pencetak gol terbanyak EPL saat ini. Nama-nama seperti Romelu Lukaku (? gol) dan Sergio Aguero mungkin sudah lazim masuk daftar top skorer. Ternyata ada satu nama yang tidak biasa, yaitu Raheem Sterling.
[09:55, 19/10/2017] +62 817-775-337: Penyerang sayap Manchester City ini selama ini memang dikenal sebagai talenta papan atas. Kemampuan ofensifnya tak perlu diragukan lagi dan menjadi hal yang diwaspadai lawan-lawannya. Di klub sebelumnya, yaitu Liverpool, Sterling sudah menjadi pilihan utama sejak.
[09:58, 19/10/2017] +62 817-775-337: Walaupun begitu, ketajaman didepan gawang adalah hal yang baru bagi Sterling. Langganan timnas Inggris ini sudah mencetak ... gol dari sekian pertandingan. Bandingkan dengan pencapaiannya musim lalu bersama Manchester City, yaitu ... gol dari ... pertandingan. Rekor nya bersama Liverpool adalah ... Gol dalam ... Pertandingan
[10:01, 19/10/2017] +62 817-775-337: Hal ini mengingatkan pada Cristiano Ronaldo. Saat bergabung bersama MU, CR7 lebih dikenal sebagai sayap dengan daya dobrak luar biasa. Barulah sejak musim ... CR7 ketajaman mulai terasah. Hal ini berlanjut saat bintang Portugal ini pindah ke Real Madrid.
[10:04, 19/10/2017] +62 817-775-337: Jika Sterling mampu mempertahankan ketajaman, dia punya potensi untuk mengejar CR7. Apalagi Sterling masih muda dan bisa berkembang. Jika bisa terus berkemban dan berprestasig, bisa saja suatu saat Sterling bisa mengincar predikat pemain terbaik dunia.
[09:55, 19/10/2017] +62 817-775-337: Penyerang sayap Manchester City ini selama ini memang dikenal sebagai talenta papan atas. Kemampuan ofensifnya tak perlu diragukan lagi dan menjadi hal yang diwaspadai lawan-lawannya. Di klub sebelumnya, yaitu Liverpool, Sterling sudah menjadi pilihan utama sejak.
[09:58, 19/10/2017] +62 817-775-337: Walaupun begitu, ketajaman didepan gawang adalah hal yang baru bagi Sterling. Langganan timnas Inggris ini sudah mencetak ... gol dari sekian pertandingan. Bandingkan dengan pencapaiannya musim lalu bersama Manchester City, yaitu ... gol dari ... pertandingan. Rekor nya bersama Liverpool adalah ... Gol dalam ... Pertandingan
[10:01, 19/10/2017] +62 817-775-337: Hal ini mengingatkan pada Cristiano Ronaldo. Saat bergabung bersama MU, CR7 lebih dikenal sebagai sayap dengan daya dobrak luar biasa. Barulah sejak musim ... CR7 ketajaman mulai terasah. Hal ini berlanjut saat bintang Portugal ini pindah ke Real Madrid.
[10:04, 19/10/2017] +62 817-775-337: Jika Sterling mampu mempertahankan ketajaman, dia punya potensi untuk mengejar CR7. Apalagi Sterling masih muda dan bisa berkembang. Jika bisa terus berkemban dan berprestasig, bisa saja suatu saat Sterling bisa mengincar predikat pemain terbaik dunia.
Thursday, 12 October 2017
Tuesday, 10 October 2017
Argentina Tidak Pernah Menang di Quito Sejak 2001
Kemenangan menjadi tujuan yang hendak dicapai Argentina dalam partai pamungkas kualifikasi piala dunia 2018 zona Amerika Selatan. Bertandang ke Quito, Argentina harus mengalahkan Ekuador untuk mengamankan peluangnya lolos ke piala dunia Rusia tahun depan. Hasil seri tidak aman bagi Argentina, sementara kekalahan akan membuat Messi dkk tersingkir.
Tuan rumah Ekuador memang sudah tersingkir, tapi itu bukan berarti mereka tidak akan tampil sungguh-sungguh menghadapi Argentina. Quito, kota tempat berlangsungnya pertandingan ini, berada di ketinggian 2850 meter. Tidak mudah bagi tim manapun untuk menghadapi Ekuador di kota ini, karena harus menghadapi oksigen yang tipis di daerah ketinggian ini.
Rekor pertandingan ternyata tidak menguntungkan Argentina. Sudah 16 tahun tim Tango tidak pernah menang menghadapi Ekuador di Quito. Dalam lima pertemuan terakhir di Quito, tiga partai berakhir imbang, dan dua partai lagi berakhir untuk kemenangan Ekuador.
Bagaimanapun juga semuanya hanyalah data diatas kertas. Argentina membutuhkan kemenangan untuk melanjutkan langkah ke piala dunia Rusia tahun depan. Seberat apapun tantangannya, Messi dan kawan-kawan harus berusaha sekuat tenaga untuk mewujudkan kemenangan di Quito.
Berikut adalah daftar Pertemuan Ekuador menghadapi Argtentina di Quito sejak 2001.
Referensi:
https://www.11v11.com/teams/ecuador/tab/opposingTeams/opposition/Argentina/
https://en.wikipedia.org/wiki/Quito
Tuan rumah Ekuador memang sudah tersingkir, tapi itu bukan berarti mereka tidak akan tampil sungguh-sungguh menghadapi Argentina. Quito, kota tempat berlangsungnya pertandingan ini, berada di ketinggian 2850 meter. Tidak mudah bagi tim manapun untuk menghadapi Ekuador di kota ini, karena harus menghadapi oksigen yang tipis di daerah ketinggian ini.
Rekor pertandingan ternyata tidak menguntungkan Argentina. Sudah 16 tahun tim Tango tidak pernah menang menghadapi Ekuador di Quito. Dalam lima pertemuan terakhir di Quito, tiga partai berakhir imbang, dan dua partai lagi berakhir untuk kemenangan Ekuador.
Bagaimanapun juga semuanya hanyalah data diatas kertas. Argentina membutuhkan kemenangan untuk melanjutkan langkah ke piala dunia Rusia tahun depan. Seberat apapun tantangannya, Messi dan kawan-kawan harus berusaha sekuat tenaga untuk mewujudkan kemenangan di Quito.
Berikut adalah daftar Pertemuan Ekuador menghadapi Argtentina di Quito sejak 2001.
Tanggal | Partai | Skor | Ajang |
---|---|---|---|
14 Agustus 2001 | Ekuador vs Argentina | 0-2 | Kualifikasi Piala Dunia 2002 |
04 Juni 2005 | Ekuador vs Argentina | 2-0 | Kualifikasi Piala Dunia 2006 |
10 Juni 2009 | Ekuador vs Argentina | 2-0 | Kualifikasi Piala Dunia 2010 |
11 Juni 2013 | Ekuador vs Argentina | 1-1 | Kualifikasi Piala Dunia 2014 |
15 November 2013 | Ekuador vs Argentina | 0-0 | Persahabatan |
10 October 2017 | Ekuador vs Argentina | 0-0 | Kualifikasi Piala Dunia 2018 |
Referensi:
https://www.11v11.com/teams/ecuador/tab/opposingTeams/opposition/Argentina/
https://en.wikipedia.org/wiki/Quito
Monday, 9 October 2017
Anomali Ketajaman Argentina Dimulai Pasca Copa America 2016
Argentina menjadi topik pembicaraan publik sepakbola dunia, untuk topik yang mungkin tak terbayangkan sebelumnya. Mereka membutuhkan kemenangan atas Ekuador di partai terakhir kualifikasi zona Amerika Selatan untuk agar menjaga agar tidak tersingkir kualfikasi piala dunia 2018. Hasil seri belum tentu mencukupi bagi tim Tango menjaga asa tetap melaju ke Rusia tahun depan.
Masalah terbesar Argentina adalah dalam hal mencetak gol. Dari lima pertandingan kualifikasi piala dunia yang berlangsung tahun ini, Argentina hanya mencetak dua gol, itupun satu dari tendangan penalti, satu lagi own goal pemain lawan. Hal ini tentu ganjil untuk negara yang punya banyak striker tajam seperti Lionel Messi, Sergio Aguero, Paulo Dybala, Gozalo Higuain dan Mauro Icardi.
Padahal kalau dibandingkan dengan tahun lalu, Argentina sangat produktif saat tampil di Copa America 2016. Dari enam partai yang dimainkan, Argentina mencatatkan 18 gol. Messi mencetak lima gon, sementara Aguero, Lavezzi dan Higuain juga menyumbangkan gol.
Saat tampil di Copa America 2016, Argentina masih ditangani oleh pelatih Gerardo Martino. Setelah Martino mengundurkan diri pasca Copa America 2016, Edgardo Bauza ditunjuk sebagai sebagai pelatih baru. Setelah hasil-hasil yang kurang memuaskan, mulai Juni 2017 lalu posisi Bauza diambil alih oleh Jorge Sampaoli.
Tim Sampaoli belum menunjukkan hasil memuaskan di kualifikasi piala dunia 2017 ini. Dari tiga partai yang telah dilakoni, Argentina hanya mendapatkan tiga hasil seri. Argentina terancam gagal lolos ke piala dunia 2018 jika tidak mampu mengalahkan ekuador di partai terakhir yang akan berlangsung pada 10 Oktober 2017.
Untuk mendampingi Messi, dari 23 pemain yang dipanggilnya, Jorge Sampaoli punya opsi striker bintang lain yaitu Paulo Dybala dan Mauro Icardi. Cukup mengundang pertanyaan bahwa pada pertandingan sebelumnya menghadapi Peru pada 5 Oktober 2017, kedua pemain bintang ini justru dicadangkan. Sampaoli memilih untuk memberi kesempatan pada Alajandro Gomez (Atalanta) dan Dario Benedetto (Boca Juniors). Keputusan ini tidak berakhir gemoilang karena hasil akhir pertandingan melawan Peru adalah imbang tanpa gol.
Berikutnya Sampaoli tidak boleh membuat kesalahan saat menyusun formasi pemain menghadapi Ekuador. Argentina butuh kemenangan untuk menjaga peluangnya lolos ke piala duniatahun depan.
Referensi:
https://en.wikipedia.org/wiki/Argentina_national_football_team
https://en.wikipedia.org/wiki/Category:Argentina_national_football_team_managers
https://en.wikipedia.org/wiki/Gerardo_Martino
http://www.goal.com/en/match/argentina-v-peru/lineups/a34es3lr4mfijbpwfcet4rpbd
Masalah terbesar Argentina adalah dalam hal mencetak gol. Dari lima pertandingan kualifikasi piala dunia yang berlangsung tahun ini, Argentina hanya mencetak dua gol, itupun satu dari tendangan penalti, satu lagi own goal pemain lawan. Hal ini tentu ganjil untuk negara yang punya banyak striker tajam seperti Lionel Messi, Sergio Aguero, Paulo Dybala, Gozalo Higuain dan Mauro Icardi.
Padahal kalau dibandingkan dengan tahun lalu, Argentina sangat produktif saat tampil di Copa America 2016. Dari enam partai yang dimainkan, Argentina mencatatkan 18 gol. Messi mencetak lima gon, sementara Aguero, Lavezzi dan Higuain juga menyumbangkan gol.
Saat tampil di Copa America 2016, Argentina masih ditangani oleh pelatih Gerardo Martino. Setelah Martino mengundurkan diri pasca Copa America 2016, Edgardo Bauza ditunjuk sebagai sebagai pelatih baru. Setelah hasil-hasil yang kurang memuaskan, mulai Juni 2017 lalu posisi Bauza diambil alih oleh Jorge Sampaoli.
Tim Sampaoli belum menunjukkan hasil memuaskan di kualifikasi piala dunia 2017 ini. Dari tiga partai yang telah dilakoni, Argentina hanya mendapatkan tiga hasil seri. Argentina terancam gagal lolos ke piala dunia 2018 jika tidak mampu mengalahkan ekuador di partai terakhir yang akan berlangsung pada 10 Oktober 2017.
Untuk mendampingi Messi, dari 23 pemain yang dipanggilnya, Jorge Sampaoli punya opsi striker bintang lain yaitu Paulo Dybala dan Mauro Icardi. Cukup mengundang pertanyaan bahwa pada pertandingan sebelumnya menghadapi Peru pada 5 Oktober 2017, kedua pemain bintang ini justru dicadangkan. Sampaoli memilih untuk memberi kesempatan pada Alajandro Gomez (Atalanta) dan Dario Benedetto (Boca Juniors). Keputusan ini tidak berakhir gemoilang karena hasil akhir pertandingan melawan Peru adalah imbang tanpa gol.
Berikutnya Sampaoli tidak boleh membuat kesalahan saat menyusun formasi pemain menghadapi Ekuador. Argentina butuh kemenangan untuk menjaga peluangnya lolos ke piala duniatahun depan.
Referensi:
https://en.wikipedia.org/wiki/Argentina_national_football_team
https://en.wikipedia.org/wiki/Category:Argentina_national_football_team_managers
https://en.wikipedia.org/wiki/Gerardo_Martino
http://www.goal.com/en/match/argentina-v-peru/lineups/a34es3lr4mfijbpwfcet4rpbd
Sunday, 8 October 2017
Friday, 6 October 2017
Thursday, 5 October 2017
Wednesday, 4 October 2017
Anomali Striker Argentina
Lionel Messi tampil luar biasa tajam untuk Barcelona. Dia sudah mencetak 11 gol di la liga hanya dari 7 pertandingan. Di liga champions juga Messi sudah membukukan dua gol dari dua pertandingan.
Di liga Inggris, Sergio Aguero juga tampil buas bersama Manchester City. Enam gol Aguero dalam dua penampilan membantu City menjadi pemuncak klasemen sementara liga Inggris. Di liga champions Aguero juga sudah membukukan gol perdana.
Di serie A, Argentina bahkan punya tiga striker haus gol. Ada Paulo Dybala dan Gonzalo Higuain bersama Juvensus, juga Mauro Icardi di Inter Milan. Tiga striker andalan dari dua klub elit serie A.
Dengan sekian banyak striker haus gol berkebangsaan Argentina, sulit dimengerti bagaimana timnas Argentina bisa kesulitahn bikin gol. Mereka baru mencetak dua gol dari lima partai kualifikasi piala dunia 2018 yang sudah berlangsung tahun ini. Minimnya produktifitas gol ini mengancam peluang Argentina untuk lolos ke piala dunia Rusia tahun depan.
Paulo Dybala yang paling tajam diantara mereka, dengan 10 gol dari 7 partainya di serie A. Rekan seklubnya, Higuain, punya catatan cukup bagus dengan tiga gol. Icardi di klub rival mereka, Internazionale, juga tampil buas dengan catatan 6 gol dari tujuh pertandingan serie A.
Referensi:
https://en.wikipedia.org/wiki/Lionel_Messi
https://en.wikipedia.org/wiki/Sergio_Ag%C3%BCero
https://en.wikipedia.org/wiki/Paulo_Dybala
https://en.wikipedia.org/wiki/Gonzalo_Higua%C3%ADn
https://en.wikipedia.org/wiki/Mauro_Icardi
Di liga Inggris, Sergio Aguero juga tampil buas bersama Manchester City. Enam gol Aguero dalam dua penampilan membantu City menjadi pemuncak klasemen sementara liga Inggris. Di liga champions Aguero juga sudah membukukan gol perdana.
Di serie A, Argentina bahkan punya tiga striker haus gol. Ada Paulo Dybala dan Gonzalo Higuain bersama Juvensus, juga Mauro Icardi di Inter Milan. Tiga striker andalan dari dua klub elit serie A.
Dengan sekian banyak striker haus gol berkebangsaan Argentina, sulit dimengerti bagaimana timnas Argentina bisa kesulitahn bikin gol. Mereka baru mencetak dua gol dari lima partai kualifikasi piala dunia 2018 yang sudah berlangsung tahun ini. Minimnya produktifitas gol ini mengancam peluang Argentina untuk lolos ke piala dunia Rusia tahun depan.
Paulo Dybala yang paling tajam diantara mereka, dengan 10 gol dari 7 partainya di serie A. Rekan seklubnya, Higuain, punya catatan cukup bagus dengan tiga gol. Icardi di klub rival mereka, Internazionale, juga tampil buas dengan catatan 6 gol dari tujuh pertandingan serie A.
Referensi:
https://en.wikipedia.org/wiki/Lionel_Messi
https://en.wikipedia.org/wiki/Sergio_Ag%C3%BCero
https://en.wikipedia.org/wiki/Paulo_Dybala
https://en.wikipedia.org/wiki/Gonzalo_Higua%C3%ADn
https://en.wikipedia.org/wiki/Mauro_Icardi
Tuesday, 3 October 2017
(Under Construction) Zlatan vs Lukaku
Zlatan
Season Team Tournament Apps Mins Goals Assists Yel Red SpG PS% AerialsWon MotM Rating
2016/2017 Manchester Un.. EPL 27(1) 2437 17 5 7 - 4.1 73.6 3 5 7.41
2016/2017 Manchester Un.. UEL 9(2) 899 5 3 - - 3.4 73.9 2.8 3 7.45
Lukaku
Tournament Apps Mins Goals Assists Yel Red SpG PS% AerialsWon MotM Rating
UEFA Champions League 2 180 3 - - - 4 71.7 4.5 1 9.10
Premier League 7 630 7 1 1 - 4.4 70.2 3 1 7.90
Referensi:
https://www.whoscored.com/Players/3281/History/Zlatan-Ibrahimovic
https://www.whoscored.com/Players/78498/Show/Romelu-Lukaku
Season Team Tournament Apps Mins Goals Assists Yel Red SpG PS% AerialsWon MotM Rating
2016/2017 Manchester Un.. EPL 27(1) 2437 17 5 7 - 4.1 73.6 3 5 7.41
2016/2017 Manchester Un.. UEL 9(2) 899 5 3 - - 3.4 73.9 2.8 3 7.45
Lukaku
Tournament Apps Mins Goals Assists Yel Red SpG PS% AerialsWon MotM Rating
UEFA Champions League 2 180 3 - - - 4 71.7 4.5 1 9.10
Premier League 7 630 7 1 1 - 4.4 70.2 3 1 7.90
Referensi:
https://www.whoscored.com/Players/3281/History/Zlatan-Ibrahimovic
https://www.whoscored.com/Players/78498/Show/Romelu-Lukaku
Monday, 2 October 2017
Sunday, 1 October 2017
Subscribe to:
Posts (Atom)