Showing posts with label Timnas U23. Show all posts
Showing posts with label Timnas U23. Show all posts

Monday, 21 August 2017

Rekor Pertemuan Timnas U23 Melawan Vietnam di Sejumlah Sea Games Sebelumnya

Timnas akan menghadapi Vietnam pada partai keempat fase grup di Sea Games 2017 pada tanggal 22 Agustus 2017.Pertandingan ini adalah partai krusial dalam perjuangan pasukan Luis Milla di ajang olahraga multi event Asia Tenggara ini. Jika timnas kalah dari Vietnam, peluang untuk lolos ke semifinal jadi berada di ujung tanduk.

Sejak sepakbola Sea Games menjadi ajang U23, timnas sudah lima kali bertemu dengan Vietnam. Tiga pertandingan berakhir dengan kemenangan timnas. Dua pertemuan lainnya dimenangkan oleh Vietnam.

Memang timnas U23 lebih sering memenangkan pertemuan di Sea Games dengan Vietnam. Tapi dalam pertemuan terakhir di Sea Games 2015, Vietnam menang telak dengan skor 5-0. Artinya, kekuatan Vietnam sama sekali tidak bisa diremehkan.

6 September 2001, fase grup Sea Games 2001
Indonesia vs Vietnam     1 – 0 

Pencetak gol:
    Maman (81')

4 December 2003, fase grup Sea Games 2003
Indonesia vs Vietnam    0 – 1     
Pencetak gol:
    Phan Thanh Binh 34'

26 November 2005, fase grup Sea Games 2005
Indonesia vs Vietnam      1 – 0     
Pencetak gol:
    Chau La Pouc Vinh (own goal
65' )

19 November 2011, semifinal Sea Games 2011
Indonesia vs Vietnam    
2– 0
Pencetak gol:
    Patrich Wanggai 61'
    Titus Bonai 89'

15 Juni 2015, perebutan medali perunggu Sea Games 2015
Indonesia vs
Vietnam
     0–5     
Pencetak gol:
   
Mạc Hồng Quân (penalty) 14'
    Võ Huy Toàn 21', 41'
   
Nguyễn Hữu Dũng 45+1'
   
Quế Ngọc Hải 71   
Referensi:
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2001_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2003_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2005_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2007_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2009_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2011_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2013_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2017_Southeast_Asian_Games_%E2%80%93_Men%27s_tournament
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2015_Southeast_Asian_Games

Monday, 14 August 2017

Rekor Pertemuan Timnas U23 Melawan Thailand di Sejumlah Sea Games Sebelumnya

Sejak Sea Games 2001, ajang sepakbola diperuntukkan untuk timnas U23 dari negara-negara peserta. Sejak saat itu, timnas sudah delapan kali bertemu dengan Thailand. Dari delapan kesempatan itu, hanya sekali timnas berhasil menundukkan Thailand, yaitu di Sea Games 2001 Jakarta. Di tujuh kesempatan lainnya timnas harus selalu mengakui keunggulan Thailand.

Dalam kurun waktu 16 tahun terakhir, Thailand memang sangat dominan di ajang Sea Games. Dari delapan Sea Games terakhir, Thailand menjadi kampiun enam kali. Tidak heran kalau Thailand kembali diunggulkan untuk menjadi juara di ajang sepakbola Sea Games 2017 ini.

Timnas akan mengawali Sea Games 2017 dengan menghadapi Thailand di lapangan hijau. Kekalahan akan menjadi awal yang buruk. Mental parea pemain timnas dikhawatirkan akan terpukul dan peluang timnas untuk lolos ke babak semifinal menjadi lebih sulit.

Lagipula target untuk timnas asuhan Luis Milla adalah medali emas. Kegagalan di Sea Games kali ini bisa merusak kepercayan publik dan PSSI pada pelatih Luis Milla. Bagaimanapun juga, Milla harus mencari cara untuk memangkan pertandingan ini.

Dalam kurun 16 tahun terakhir, timnas U23 hanya sekali mengalahkan Thailand, yaitu di Sea Games 2011. Saat itu timnas diperkuat oleh generasi Patrich Wanggai, Titus Bonai, Ferdinand Sinaga dan Andik Vermansyah. Timnas kala itu melaju sampai partai puncak sebelum dihentikan oleh Malaysia di final.

Sebenarnya kualitas timnas saat ini tidak kalah dengan generasi 2011. Timnas saat ini punya pemain seperti Saddil Ramdani, Evan Dimas dan Febri Hariyadi. Tinggal bagaimana Luis Milla menyusun strategi yang tepat untuk menghadapi tim gajah putih.



13 September 2001, semifinal Sea Games 2001
Indonesia vs Thailand      1 – 2 (perpanjangan waktu)     
Pencetak gol:
    Bambang Pamungkas (2')
    Anucha Kitpongsri (39')
    Teeratep Winothai (silver goal) (105')


7 December 2003, fase grup Sea Games 2003
Indonesia vs Thailand      0 – 6     
Pencetak gol:
    Rungroj Sawangsri 23'
    Sarayuth Chaikamdee 28', 70'
    Datsakorn Thonglao 66'
    Piyawat Thongman 69'
    Pichitphong Choeichiu 86'

2 December 2005, semifinal Sea Games 2005
Indonesia vs Thailand      1 – 3     
Pencetak gol:
    Teeratep Winothai 17' (penalti), 58'
    Suree Sukha
    Johan Prasetya Wibowo 60'

7 December 2007,fase grup Sea Games 2007
Indonesia vs Thailand      1 – 2     
Pencetak gol:
    Teeratep Winothai 15'
    Jajang Mulyana 17'
    Anon Sangsanoi 45'       

13 November 2011, fase grup Sea Games 2011
Indonesia vs Thailand    
3 – 1
Pencetak gol:
    Titus Bonai 33'
    Patrich Wanggai 62'
    Rangsiyo 51' (penalti)
    Ferdinand Sinaga 90+1'       

12 December 2013, fase grup Sea Games 2013
Indonesia vs Thailand
     1 – 4       
Pencetak gol:
    Pokkhao Anan 2'
    Adisak Kraisom 20'
    Pravinwat Boonyong 52' (penalti)
    Thitipan Puangchan 81'
    Andri Ibo 90+2'   
  
21 December 2013, final Sea Games 2013
Indonesia vs Thailand
0 – 1  
Pencetak gol:
    Sarawut 22'
  
  
13 Juni 2015, semifinal Sea Games 2015
Indonesia vs Thailand      0–5     
Pencetak gol:
    Rungrath Poomchantuek Goal 13', 51'
    Thitipan Puangchan Goal 29'
    Narubadin Weerawatnodom Goal 57'
    Chanathip Songkrasin Goal 89'   

Referensi:
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2001_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2003_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2005_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2007_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2009_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2011_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2013_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2017_Southeast_Asian_Games_%E2%80%93_Men%27s_tournament
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2015_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/M%E1%BA%A1c_H%E1%BB%93ng_Qu%C3%A2n
https://en.wikipedia.org/wiki/V%C3%B5_Huy_To%C3%A0n
https://en.wikipedia.org/wiki/Nguy%E1%BB%85n_H%E1%BB%AFu_D%C5%A9ng
http://bola.republika.co.id/berita/sepakbola/liga-indonesia/17/08/10/ouh734330-pssi-ingatkan-milla-soal-target-medali-emas-sea-games

Tuesday, 8 August 2017

Sejarah Tak Gemilang Timnas U23 di Sea Games

Timnas U22 mendapatkan target berat di Sea Games 2017 di Malaysia. Ketua umum PSSI Edy Rahmayadi sudah memberikan target medali emas. Ternyata itu hal itu juga ada dalam klausul kontrak pelatih timnas U22, Luis Milla.

Ajang sepakbola Sea Games dulu adalah ajang perebutan supremasi sepakbola Asia Tenggara di level senior. Perubahan terjadi sejak Sea Games 2001, yaitu sepakbola Sea Games sekarang menjadi ajang untuk pemain berusaha dibawah 23 tahun. Sudah delapan Sea Gameas berlalu sejak aturan U23 ini berlalu.

Untuk menilai secara objektif kekuatan negara-negara Asia Tenggara di level U23, kita bisa menggunakan catatan prestasi selama ini di Sea Games. Penentuan peringkat dengan catatan prestasi adalah hal yang lumrah. Peringkat FIFA atau koefisien UEFA pada prinsipnya melakukan pemeringkatan berdasarkan prestasi tim-tim yang masuk perhitungan.

Rekor timnas U23 ternyata tidak gemilang di Sea Games. Dihitung sejak Sea Games 2001, timnas mencatatkan 15 kemenangan, tujuh hasil seri, dan 16 kekalahan. Thailand, Malaysia, Vietnam, Myanmar dan Singapura semuanya mempunyai catatan lebih baik daripada timnas.

Dalam 16 tahun terakhir, timnas tidak pernah menjadi juara. Timnas sempat lolos ke final di Sea Games 2009, tapi dihentikan Malaysia di semifinal. Di Sea Games berikutnya tahun 2011, giliran Thailand yang menghentikan ambisi timnas untuk memenangkan medali emas.

Peringkat Negara Main Menang Seri Kalah Selisih gol
1 Thailand  42 34 4 4 115-23
2 Malaysia  41 26 6 9 94-41
3 Vietnam 43 25 4 14 104-50
4 Myanmar  40 18 9 13 74-45
5 Singapore 35 16 8 11 52-36
6 Indonesia 38 15 7 16 55-50
7 Laos 33 7 5 21 34-81
8 Timor Leste 18 4 1 13 14-54
9 Kamboja 29 2 3 24 24-111
10 Filipina 12 2 0 10 14-32
11 Brunai 17 1 1 15 10-67

Referensi:
http://bola.republika.co.id/berita/sepakbola/liga-indonesia/17/07/08/osrxfx-edy-rahmayadi-target-emas-sea-games-tak-bisa-ditawar
https://en.wikipedia.org/wiki/Singapore_national_under-23_football_team
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2001_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2003_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2005_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2007_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2009_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2011_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2013_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2015_Southeast_Asian_Games

http://bola.republika.co.id/berita/sepakbola/liga-indonesia/17/07/08/osrxfx-edy-rahmayadi-target-emas-sea-games-tak-bisa-ditawar
https://en.wikipedia.org/wiki/Singapore_national_under-23_football_team
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2001_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2003_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2005_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2007_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2009_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2011_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2013_Southeast_Asian_Games
https://en.wikipedia.org/wiki/Football_at_the_2015_Southeast_Asian_Games

Thursday, 6 July 2017

Uji kelayakan Luis Milla

Waktu masih bermain, kualitas Luis Milla tidak perlu diragukan. Milla pernah memperkuat Real Madrid dan Barcelona, dan memenangkan tiga gelar juara liga Spanyol. Milla adalah gelandang yang cukup bisa diandalkan Real Madrid sebelum kedatangan Fernando Redondo tahun 1994.


Reputasinya sebagai pelatih juga cukup bagus. Luis Milla pernah dipercaya menangani timnas Spanyol U19, U20 dan U21. Prestasi terbaiknya adalah saat memimpin Spanyol U21 menjuuarai piala Eropa U21 tahun 2011. Diantara pemain-pemain asuhan Milla saat itu ada nama Juan Mata dan Thiago Alcantara.


Sayangnya kini saat bertugas sebagai pelatih timnas U23 kehebatan Milla sebagai pelatih belum terlihat. Kekalahan 1-3 dari Myanmar, kemenangan 2-0 dari Kamboja atau hasil imbang tanpa gol dengan Puerto Rico bukanlah hasil yang mengesankan. Padahal tim yang dilatih Milla diperkuat oleh talenta sekelas Evan Dimas, Febri Hariyadi atau Gavin Kwan Adsit.

Tantangan berat sudah menunggu Luis Milla mulai 19 Juli 2017 ini. Timnas U23 akan berjuang lolos ke piala Asia U23 tahun depan di Cina. Timnas berada di grup H, yang berlaga di Thailand, bersama Malaysia, Mongolia dan tuan rumah Thailand.

Babak kualifikasi piala Asia U23 ini diikuti oleh 40 negara, termasuk tuan rumah Cina. Para negara peserta dibagi menjadi sepuluh grup, memperebutkan 16 tiket ke putaran final. Tuan rumah Cina dijamin lolos ke putaran final. Juara grup dan lima runner-up terbaik lolos ke putaran final. Jika tuan rumah Cina adalah salah satu dari juara grup dan lima runner-up terbaik ini, maka runner-up terbaik keenam juga lolos ke putaran final.

Secara umum memang dipahami bahwa kualifikasi piala Asia U23 dan Sea Games 2017 hanyalah target antara. Target utama bagi pelatih Luis Milla adalah prestasi di Asian Games 2018 nanti. Timnas diharapkan akan memberikan prestasi membanggakan di depan publik sendiri tahun depan.

Tapi tidak berarti Milla bisa berleha-leha menghadapi kualifikasi piala Asia U23 dan Sea Games 2017. Publik sepakbola Indonesia tentunya berharap Milla berhasil mentransfer ilmunya dari sepakbola Spanyol kepala para anak didiknya di timnas U23. Logikanya, jika kita berharap timnas akan berprestasi di ajang level Asia seperti Asian Games, timnas seharusnya bisa tampil trengginas menghadapi lawan sesama negara Asia Tenggara, seperti Malaysia dan Thailand.

Berikut adalah jadwal timnas di kualifikasi piala Asia U23 grup H di Thailand
19 Juni 2017 16:00 WIB Indonesia vs Malaysia

21 Juni 2017 16:00 WIB Mongolia vs Indonesia
23 Juni 2017 19:00 WIB Thailand vs Indonesia  

Referensi:https://en.wikipedia.org/wiki/Luis_Milla
https://en.wikipedia.org/wiki/Indonesia_national_under-23_football_team

https://en.wikipedia.org/wiki/2018_AFC_U-23_Championship_qualification
https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/b/bc/Luis_Milla.png/220px-Luis_Milla.png

Wednesday, 22 February 2017

Rully Febrian, dari Garuda Jaya Ke Seleksi Timnas U23

Nama Rully Febrian tentunya sudah akrab di telinga pecinta sepakbola Indonesia. Pemuda ini adalah salah satu anggota skuad Garuda Jaya yang menjuarai piala AFF U19 tahun 2013 dan lolos ke piala Asia U19 tahun 2014. Saat ini Rully cukup sulit untuk mendapatkan kesempatan karena harus bersaing.


Rully Desrian berasal dari Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Kiper muda ini merupakan didikan klub PPLP di Padang. Di level junior, Rully Desrian sempat membantu Semen Padang U21 menjadi juara ISL U21 di tahun 2014.


Di level profesional, Rully menjalani debutnya bersama Bali United. Dalam ajang Indonesia Super Club (ISC) tahun lalu, Rully dipercaya tampil sebanyak 20 kali menjaga gawang Bali United. Di ajang ini memang Rully lebih sering mendapat kesempatan dibanding para rivalnya, kiper sebayanya M Diky dan kiper senior I Ngurah Komang Arya.


Tahun 2017 ini, Rully hijrah ke Bhayangkara FC. Klub yang bemarkas di Surabaya ini memang banyak menampung para pemain alumni timnas Garuda Jaya. Diantaranya ada nama-nama seperti Putu Gede Juni Antara, Sahrul Kurniawan, M Fatchurohman, Evan Dimas Darmono, Ilham Udin Armaiyn dan M Hargianto.

Rully Febrian adalah salah satu dari 25 pemain yang dipanggil pelatih Luis Milla untuk mengikuti seleksi timnas U23 untuk Sea Games. Kesempatan ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Rully, mengingat posisinya di klub belum mantap. Di piala Presiden 2017 Rully sama sekali tidak diturunkan, kalah bersaing dengan kiper senior Wahyu Tri Nugroho.

Referensi:
Gambar dari http://cdn.klimg.com/bola.net/library/upload/14/2014/09/rully_desrian_fjr_4d3ea2f.jpg
http://bolanasional.co/2015/02/05/headline/rully-desrian-masuk-proyeksi-timnas-asian-games-2018/
https://id.wikipedia.org/wiki/Rully_Desrian
http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:http://www.indonesiansc.com/klub/bali-united/pemain
https://aktualsport.com/2628/daftar-skuad-pemain-bhayangkara-fc-lokal-dan-asing-2017/
http://www.bola.com/piala-presiden/read/2847396/arema-bungkam-10-pemain-bhayangkara-fc
http://www.bola.com/piala-presiden/read/2853214/tendangan-bebas-berkelas-evan-dimas-menangkan-bhayangkara-fc
http://www.bola.com/piala-presiden/read/2858339/persija-tersingkir-di-penyisihan-grup-piala-presiden-2017?
http://jabar.tribunnews.com/2017/02/17/pelatih-timnas-luis-milla-memanggil-25-pemain-untuk-seleksi-ada-pemain-persib-loh

Sunday, 19 February 2017

Kurniawan Kartika Adjie, Kiper Muda Potensial Dari Balikpapan

Kiper muda Persiba Kurniawan Kartika Adjie adalah produk asli Balikpapan. Dia adalah jebolan SSB Mitra Teras Balikpapan. Saat masih SMP, dia sempat membawa tim SMPN 8 menjuarai liga pendidikan Indonesia (LPI) di level kota dan propinsi.


Kurniawan Kartika Adjie  baru bergabung dengan Persiba sejak April 2016. Saat itu umurnya belum genap 20 tahun. Di tahun 2016, Kurniawan Kartika Adjie tercatat tampil satu kali membela Persiba Balikpapan di ajang Indonesia Soccer Championsip (ISC).

Sebenarnya di skuad Persiba Balikpapan saat ini ada sosok kiper senior. Sebut saja nama mantan kiper nasional Marcus Horison. Walau begitu, sepertinya pelatih Timo Scheunemann cukup menaruh kepercayaan pada Kurniawan Kartika Adjie, walaupun usianya masih sangat muda.

Terbukti Kurniawan Kartika Adjie dipercaya menjadi kiper utama Persiba Balikpapan di Piala Presiden 2017. Dalam tiga pertandingan menghadapai Persela, PSM dan Persib, kiper belia ini selalu menjdi pilihan utama. Persiba memenangkan pertandingan pertama melawan Persela dengan skor 1-0, tapi tumbang pada dua partai berikutnya melawan PSM dan Persib, keduanya dengan skor 1-3.

Walaupun pengalaman bertanding di level senior mungkin masih sedikit, Kurniawan Kartika Adjie ternyata dipanggil oleh pelatih Luis Milla untuk seleksi pemain timnas U23 yang dipersiapkan untuk Sea Games. Dalam hal ini, mungkin faktor Bima Sakti cukup berpengaruh. Mantan pemain timnas itu adalah asisten pelatih Persiba sebelum beralih menjadi asisten Luis Milla di timnas.



Referensi:Foto dari http://www.indonesiansc.com/files/uploads/player/photo_profile/2016/Aug/04/57a2df000098a/pe6863-300x300.jpeg?token=3d2ef2e31a961290783a2963349f6564
http://www.cnnindonesia.com/olahraga/20170217181407-142-194315/bima-sakti-luis-milla-pilih-pemain-pintar/
http://www.goal.com/id-ID/teams/indonesia/persiba-balikpapan/3777
http://www.sportsatu.com/dipanggil-kiper-persiba-incar-satu-tempat-di-timnas-untuk-sea-games/http://www.bola.com/indonesia/read/2859247/hari-penuh-warna-untuk-kurniawan-kartika-ajie
http://balikpapan.prokal.co/read/news/188963-kerja-keras-untuk-masuk-tim-inti.html
http://kaltim.tribunnews.com/2016/04/25/kurniawan-ajie-dipastikan-bela-skuad-persiba
http://www.indonesiansc.com/klub/persiba/pemain
http://superball.tribunnews.com/2017/02/17/timnas-indonesia-tidak-akan-salah-memilih-kurniawan-kartika-aji?page=2
http://www.bola.com/piala-presiden/read/2848251/marlon-da-silva-bawa-persiba-tekuk-persela
http://www.bola.com/piala-presiden/read/2854011/van-dijk-febri-gemilang-persib-buka-peluang-lolos-ke-8-besar
http://www.bola.com/piala-presiden/read/2859101/kalahkan-persiba-psm-raih-kemenangan-pertama-di-piala-presiden